Sabtu, 10 Maret 2012

Pergaulan Bebes

Diposting oleh Jeda yulia di 04.29

Telah jelas bagi kita tidak ada dasar bagi Rancangan pembentukan Undang-undang legalisasi aborsi karena hal itu bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila,Agama dan Hukum yang berlaku. Legalisasi aborsi akan mendorong pergaulan bebas lebih jauh dalam masyarakat.Orang tidak perlu menikah untuk melakukan hubungan seks. Sedangkan pelepasan tanggung jawab kehamilan bisa diatasi dengan aborsi. Sedangkandilarang saja masih banyak terjadi aborsi, bagaimana jika hal ini dilegalkan?Legalisasi akan berakibat orang tidak lagi takut untuk melakukan hubungan intim pranikah, prostitusi karena jika hamil hanya tinggal datang ke dokter atau bidan beranak untuk menggugurkan, dengan kondisi ini dokter ataupun bidan denganleluasa memberikan patokan harga yang tinggi dalam sekali melakukan pengguguran.Jika perharinya yang melakukan aborsi 7 s/d 8 orang dan harga sekali aborsisebesar Rp. 4.000.000,-, berarti dalam satu harinya dokter ataupun bidan bisameraup keuntungan sebesar Rp. 32.000.000,-. Jika di legalkan hal tersebut lebih berdampak negatif bagi pertumbuhan dan perkembangan remaja, legalisasi tidak memberikan manfaat bagi masyarakat dan bertentangan dengan nilai-nilaiPancasila dan Agama, jika bertentangan tidak perlu diterima/dibentuk peraturantersebut.Yang terpenting sebenarnya adalah bagaimana remaja dapat menempatkan dirinyasebagai remaja yang baik dan benar sesuai dengan tuntutan agama dan normayang berlaku di dalam masyarakat serta dituntut peran serta orangtua dalammemperhatikan tingkah laku dalam kehidupan sehari-hari anaknya, memberikan pendidikan agama, memberikan pendidikan seks yang benar. Oleh sebab itu permasalahan ini merupakan tugas seluruh elemen bangsa tanpa terkecuali, agar menjadi sebuah proritas dalam penanganannya agar tidak terjadi kematiandisebabkan aborsi tersebut. Sehingga Tingginya kasus penyakit HumanImmunodeficiany Virus/Acquired Immnune Deficiency Syndrome (HIV/AIDS),khususnya pada kelompok umur remaja, salah satu penyebabnya akibat pergaulan bebas.Selain hilangnya kekebalan daya tubuh, pergaulan bebas juga dapat menyebabkanterjadinya kehamilan di luar nikah, kata Kepala BKKBN Propinsi Bali, I GedePutu Abadi, MPA di Denpasar, Senin (24/10).Dalam sambutan tertulis dibacakan Kepala Balai Latihan dan Pengembangan, IdaBagus Wirama, SH ketika membuka pelatihan managemen pusat informasi dankonsultasi kesehatan reproduksi remaja bagi relawan dan pengelola, iamenyatakan, kondisi tersebut cukup memprihatinkan.Hasil penelitian di 12 kota di Indonesia termasuk Denpasar menunjukkan 10-31%remaja yang belum menikah sudah pernah melakukan hubungan seksual.Di kota Denpasar dari 633 pelajar Sekolah Menengah Tingkat Atas (SLTA) yang baru duduk di kelas II, 155 orang atau 23,4% mempunyai pengalaman hubunganseksual.Mereka terdiri atas putra 27% dan putri 18%. Data statistik nasional mengenai penderita HIV/AIDS di Indonesia menunjukkan bahwa sekitar 75% terjangkithilangnya kekebalan daya tubuh pada usia remaja.Demikian pula masalah remaja terhadap penyalahgunaan narkoba semakinmemprihatinkan, ujar Putu Abadi.Berdasarkan data penderita HIV/AIDS di Bali hingga Pebruari 2005 tercatat 623orang, sebagian besar menyerang usia produktif. Penderita tersebut terdiri atasusia 5-14 tahun satu orang, usia 15-19 tahun 21 orang, usia 20-29 tahun 35212
orang, usia 30-39 tahun 185 orang, usia 40-49 tahun 52 orang dan 50 tahun keatas satu orang.Putu Abadi menambahkan, semakin memprihatinkan penderita HIV/AIDSmemberikan gambaran bahwa, cukup banyak permasalahan kesehatan reproduksiyang timbul diantara remaja. Oleh sebab itu mengembangan model pusatinformasi dan konsultasi kesehatan reproduksi remaja melalui pendidik (konselor)sebaya menjadi sangat penting."Pusat informasi dan konsultasi kesehatan reproduksi remaja menjadi model pemberdayaan masyarakat yang bertujuan menumbuhkan kesadaran dan peranserta individu memberikan solusi kepada teman sebaya yang mengalamimasalah kesehatan reproduksi.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Jeda Yuliya Copyright © 2011 Design by Ipietoon Blogger Template | web hosting